Propam Polres Majene Lakukan Gaktiblin Tiba-tiba Tanpa Sepengetahuan Personel

Personel Propam Polres Majene melakukan pengguntingan rambut di lapangan Polres Majene, Senin (6/5/2024) pagi
Personel Propam Polres Majene melakukan pengguntingan rambut di lapangan Polres Majene, Senin (6/5/2024) pagi

MAJENE-SOROTMAMMIS-COM- Kasi Propam Polres Majene, Iptu Slamet Riyadi, menggelar kegiatan penegakan penertiban dan disiplin (Gaktiblin) terhadap seluruh personil Polres Majene setelah pelaksanaan apel pagi, Senin (6/5/24) pagi.

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapsiagaan serta sikap tampang personil dalam menjalankan tugas sehari-hari.

Gaktiblin dilakukan secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan personil, sehingga menjadi momen yang efektif untuk mengetahui sejauh mana kesiapan mereka dalam melaksanakan tugas.

Baca Juga  Pasca Bulan Ramadhan, Kepolisian Resor Majene Kembali Jalani Rutinitas Olahraga Pagi

Selain itu, seluruh aspek kelengkapan diri dan sikap tampang juga menjadi fokus pemeriksaan, dimulai dari ujung rambut hingga ujung kaki, yang diperiksa oleh tim Propam.

Menurut Kasi Propam, “Polisi harus menjadi contoh di tengah masyarakat, sebelum melaksanakan pelayanan dan penegakan hukum, kelengkapan diri harus menjadi prioritas.”

Baca Juga  Jamin Keamanan Ibadah Tarwih, Polres Majene Terjunkan Puluhan Personil Lakukan Pengamanan di Masjid

Hal ini menegaskan pentingnya penampilan yang rapi dan profesional sebagai representasi dari institusi kepolisian.
Kegiatan Gaktiblin merupakan bagian dari kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Propam Polres Majene yang tujuannya adalah untuk memberikan pengawasan terhadap personel Polri agar selalu tampil maksimal dalam melaksanakan tugas di lapangan.

Baca Juga  Bhabinkamtibmas Banggae Jalin Sinergitas Antar Kapling Pakkola dan Mahasiswa KKN UIN, Kerja Bakti di Wilayah Pasar Sentral Majene

Dengan adanya kegiatan seperti Gaktiblin ini, diharapkan kedisiplinan dan kesiapan personel Polres Majene dapat terus ditingkatkan, sehingga pelayanan kepada masyarakat serta penegakan hukum dapat dilaksanakan dengan lebih efektif dan profesional.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *