MAJENE-SOROTMAMMIS.COM- Polres Majene kembali meneguhkan komitmennya terhadap keselamatan berlalu lintas dengan menggelar Operasi Kepolisian “Keselamatan Marano 2024”. Langkah ini dimulai dengan pelaksanaan Apel Gelar Pasukan yang digelar di lapangan Mapolres Majene, Sabtu (2/3/24) pagi.
Dipimpin langsung oleh Kapolres Majene, AKBP Toni Sugadri, S.I.K., melibatkan puluhan personel gabungan dari TNI-Polri, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan Majene, Satuan Pengamanan, komunitas roda dua, serta perwakilan siswa-siswi tingkat SMA, SMP, dan SD.
Hadir langsung, Dandim 1401 Majene, Wakapolres Majene, perwakilan dari Dinas Perhubungan dan Sat Pol PP, serta para Pejabat Utama Polres Majene.
Kapolres Majene AKBP Toni membacakan pesan dari Kapolda Sulbar yang mengapresiasi kehadiran seluruh pihak dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Marano 2024.
Iapun menyebut kegiatan ini tidak hanya sebagai pengecekan kesiapan personel, tetapi juga sebagai bentuk sinergitas antara Polri dengan instansi terkait untuk memastikan operasi kepolisian berjalan aman dan lancar.
Namun, Operasi Keselamatan Marano 2024 dilakukan serentak di seluruh Indonesia dengan tujuan meningkatkan disiplin berlalu lintas, menurunkan angka kecelakaan, serta mengurangi fatalitas korban. Tindakan yang dilakukan mencakup aspek preemtif, preventif, dan represif.
Tindakan premitif meliputi deteksi dini terhadap kemacetan dan titik rawan kecelakaan, sementara tindakan preventif berupa himbauan kepada masyarakat melalui berbagai media terkait tata tertib berlalu lintas.
“Untuk tindakan represif, pengendara yang melanggar aturan akan dikenai tilang secara elektronik,” sambung Kapolres Majene.
Keberhasilan Operasi Keselamatan Marano 2024 merupakan tanggung jawab bersama yang harus dipenuhi dengan baik.
Personel yang terlibat diminta untuk memperkuat sinergisitas dan soliditas serta menjaga koordinasi dengan instansi terkait demi mendukung pelaksanaan tugas di lapangan.
Dengan demikian, diharapkan operasi ini dapat membawa dampak positif dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas dan mengurangi angka kecelakaan di wilayah Majene.(*)