Majene-Sorotmammis.com.Pimpinan Cabang BRI Majene menggelar acara Coffee Morning bersama Kepala Bidang Pelayanan Media Kominfo Majene serta beberapa media lokal. Selasa (11/02/2025)
Acara ini menjadi ajang diskusi mengenai isu strategis, seperti ketahanan pangan, penanganan stunting, serta akses permodalan bagi pelaku usaha.
Dalam pertemuan yang berlangsung dalam suasana santai namun produktif, Pinca BRI Majene Jati Kusuma Sumantri menegaskan komitmen Bank dalam mendukung ketahanan pangan melalui skema permodalan bagi petani dan usaha mikro.
BRI sebagai salah satu lembaga keuangan terbesar di Indonesia, terus berupaya memberikan akses kredit bagi masyarakat yang bergerak di sektor pertanian, peternakan dan perikanan.
“Kami memiliki berbagai program permodalan seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang dapat di manfaatkan oleh petani, nelayan, dan UMKM di Majene. Harapannya, dengan dukungan finansial yang lebih kuat, sektor pertanian dan ketahanan pangan di daerah ini semakin berkembang,” ujar Jati Kusuma Sumantri.
Selain itu, isu stunting juga menjadi perhatian utama dalam diskusi ini. Stunting atau kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis masih menjadi permasalahan diberbagai daerah, termasuk majene.
Kepala Bidang Pelayanan Media Kominfo Majene, Abrar menegaskan pentingnya peran media dalam menyebarluaskan informasi mengenai pencegahan dan penanganan stunting.
“Media memiliki peran strategis dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang bagi anak-anak. Dengan pemberitaan yang tepat, kita bisa meningkatkan kesadaran masyarakat dan mendorong aksi nyata dalam mengatasi stunting,”jelasnya.
Di sisi lain, para perwakilan media yang hadir juga memberikan pandangan mereka terkait upaya meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap akses permodalan dan program pemerintah.
Media diharapkan menjadi jembatan informasi antara masyarakat dan pemangku kepentingan, sehingga program-program ketahanan pangan dan permodalan bisa lebih tepat sasaran.
Acara Coffee Morning ini ditutup dengan kesepakatan untuk terus menjalin komunikasi antara pihak perbankan, pemerintah dan media.
Sinergi ini diharapkan dapat mempercepat upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam akses ketahanan pangan, pencegahan stunting, dan kemudahan akses permodalan bagi UMKM.
Dengan adanya diskusi ini, diharapkan seluruh pihak dapat bekerjasama dalam menciptakan solusi konkret bagi permasalahan ekonomi dan sosial di majene
